Namun bagaimana jadinya kalau kita tau apa yang sebelumnya kita tidak tau fakta tentang maskapai penerbangan, Pasti orang-orang di dalamnya akan ketakutan. Akan tetapi kondisi ini hanya diketahui oleh para kru dan awak kabin saja.
Berikut Adalah 8 Hal Yang dirahasiakan didunia Penerbangan
8 Hal yang dirahasiakan dalam dunia penerbangan |
1. Pesawat Membawa Jenazah
Sistem bagasi dan juga kabin untuk penumpang telah dirancang untuk terpisah, demi kenyamanan bersama sehingga muatan bawaannya bisa diatur secara lebih maksimal. Terutama ketika membawa sesuatu yang khusus seperti jenazah seseorang, tentunya hal seperti ini adalah kejadian spesial dan sangat langkah.
Tetapi kebayang gak sih sobat!! selama penerbangan itu kita lagi berdampingan sama jenazah secara tidak langsung.
Biaya untuk membawa Jenazah keluar pulau lebih besar dari biaya penumpang. Tetapi harus memenuhi beberapa persyaratan juga ya sobat.
Dilansir dari kontribusi jawaban yang ada di situs quora.com Jenazah tersebut wajib dipersiapkan mulai dari pemandian jenazahnya terlebih dahulu, Semari diurus oleh orang lain persiapkan juga surat-surat berupa keterangan kematian, Rekam medis hingga suntik formalin dari rumah sakit beserta data dari almarhum.
Kebanyakan jenazahanya bakal dimasukin peti berlapis logam dan disegel rapat-rapat biar mencegah keluarnya bau menyengat, serta menjaga kontaminasi virus nantinya. perjalanan ini akan digolongkan sebagai pengiriman kargo dan sudah harus siap di bandara pas 4 jam sebelum terbang.
Namun pertanyaan nya apakah pihak maskapai dan kru tidak takut? Perlu diketahui sobat, Untuk membawa Jenazah melalui Pesawat itu memakan biaya puluhan juta rupiah sobat, kan luamayan juga. Akan tetapi Jika kita mengetahui didalam pesawat yang kita tumpang, nyatanya juga membawa Jenazah. Ngeri juga ya sobat.
2. Tangki Air Yang Kotor
Setiap kendaraan tentunya punya kapasitas masing-masing untuk memuat penumpangn yang dibawanya beserta seluruh isi Bendanya. Begitu juga dengan suplai makanan dan persediaan air di kabin pesawat, yang ternyata disimpan pada sebuah tangki loh sobat.
Namjn masalahnya mengingat jadwal penerbangan itu kan cukup padat disetiap harinya. Perawatan berkala pada tangki air minum dipesawat itu tidak bisa dibersihkan seminggu sekali dan harus menunggu setidaknya 6 hingga 12 bulan sekali.
Makanya saat tim penelitian di tahun 2012 sampai menemukan banyaknya bakteri, meskipun dalam pengujian lain yang telah melibatkan maskapai besar dinyatakan kalau milik mereka itu cukup higienis jadi memang enggak semua sih tapi faktanya orang-orang akan meminum yang bersumber dari tangki air yang kotor, terlebih kita tidak mengetahui maskapai mana yang terjaga kehigienisannya.
3. Suka duka di First Class
Maskapai penerbangan telah menyediakan berbagai macam pilihan kelas dengan fasilitas dan kenyamanan yang berbeda-beda, namun walaupun first class itu adalah golongan tertinggi, tapi sayangnya tempat ini memang bukan untuk semua orang.
Terutama bagi yang bekerja sebagai pramugari meskipun imbalan gajinya lebih tinggi dibanding harus melayani di kelas ekonomi. Sekarang kita pikir aja deh ya orang-orang di kelas itu kan bakal mendapatkan pelayanan paling top dan bebas meminta apapun yang ada di dalam sana.
Namun apabila dipanggil tengah malam hanya untuk sekedar minta minum, Karna itu kan memang udah jadi tugas mereka, Tanpa kita sadari Faktanya banyak pramugari yang mengelukan kurangnya waktu untuk tidur. Terlebih didalam First class tersebut ada pejabat dan artis. Maka mau tak mau harus di layani, meskipun menahan kantuk.
Tetapi pramugari ada yang suka bekerja di first class ada juga yang suka di kelas ekonomi ya sobat, namun ya tetap aja tuh di first class emang orangnya lebih sedikit, Cuma saat kita melayani tamu kelas teratas Ini mesti siap-siap hati, karena biasanya Bos dan juga banyak sekali mintanya ya sobat.
Kalau di Class Ekonomi biasanya penumpang nya enggak banyak yang minta, tetapi harus melayani lebih banyak orang aja.
4. Sabuk Pengaman
Pada dasarnya manusia itu tidak bisa mengatur Kapan terjadinya musibah, pihak maskapai penerbangan juga hanya bisa meminimalisirnya dengan menjaga kinerja armadanya tetap berada di puncak.
Tapi seandainya terjadi masalah di tengah perjalanan kita diajarin Bagaimana tata cara petunjuk keselamatan. tapi tahu kah sobat, kalau posisi membungkuk yang sering diajarin itu hanya digunakan untuk mencegah ciderah seperti patah leher.
Begitu juga dengan sistem sabuk pengaman yang harus dipasang sepanjang lampunya menyala, Jika ditanya Apakah sangat berguna??.. tentu jawabannya adalah betul, Namun apabila sobat bisa mendarat dengan Selamat ya.
Tapi sayangnya pada beberapa tragedi yang terjadi selama sejarah penerbangan banyak juga kan orang-orang tidak selamat di kecelakaan pesawat tersebut. Namun intinya cara Untuk menyelamatkan diri yang di ajarkan sebelum terbang itu hanyalah pencegahan meminimalisir terjadinya ciderah pada panumpang.
5. Pilot Sebagai Polisi
Kita itu hidup di dunia ini pasti ada yang namanya aturan dan juga etika dalam berperilaku di tengah-tengah masyarakat, begitu juga kalau sobat berada di sebuah transportasi umum yang berbarengan dengan penumpang lain dalam kurun waktu tertentu. beruntung kalau semuanya masih punya empati dan Sikap saling hormat.
Namun kadang ada juga yang sulit diatur dan malah menimbulkan masalah untuk orang di sekitarnya. Sayangnya jika terjadi kekacauan di dalam kabin pesawat tersebut menara pengawas pun tentunya tidak bisa berbuat apa-apa. Jadi harus ada yang mengambil keputusan di detik itu juga untuk bisa Menentukan kebijakan terbaik.
Di sini secara tidak langsung pilotlah yang diberi tanggung jawab layaknya seorang polisi, agar masalahnya bisa cepat terselesaikan, akan tapi memang biasanya urusan ini bakal ditangani oleh awak kabin terlebih dahulu sebelum Sang Kapten turun tangan.
Faktanya kalau sang kapten sudah turun, itu biasanya masalah tersebut sudah terlalu besar, didunia maskapai penerbangan didalam pesawat Sang kapten atau pilot disebut polisi.
6. Penjaga kebersihan
Setiap maskapai tentunya punya tim khusus yang bertugas untuk membersihkan kabin dari sampah ataupun kotoran, bahkan pengerjaannya ini juga dituntut untuk dilakukan sesegera mungkin, agar bisa mempertahankan standar kualitas yang cukup tinggi. mereka harus lebih cekatan dan bisa menyelesaikan Sisi kabin kurang dari setengah jam.
Masalahnya kerjaan yang dilakukan berulang kali tadi terkadang membuatnya tidak punya waktu untuk istirahat, akibatnya peralatan seperti sarung tangan tidak bakal diganti sesering mungkin dan membuatnya memiliki peluang untuk tertempelnya virus yang berbahaya Loh.
Lalu perlu diingat juga kalau semua ini tidak dilakukan secara mendalam sehingga ada detail-detail yang terlewatkan, dan kerap melakukan kecerobohannya, jadi bisa dibilang kalau standar kebersihan kabinnya itu bergantung juga pada kualitas yang dimiliki oleh maskapai itu.
7. Membawa Barang Pulang
Tahukah sobat, bahwa kita sebagai penumpang itu ternyata boleh membawa pulang majalah di pesawat, kantung muntah, atau bahkan brosur keselamatannya juga loh sobat.
Hal itu legal ya sobat, Namun bukan berarti Bisa dianggap benar juga ya, dilansir dari artikel Tribunnews.com ada laporan barang kehilangan lainnya dipesawat mulai dari alat makan, bantal hingga selimut. Kalau membawa alat-alat seperti itu baru ilegal ya sobat.
8. Memberi Tip Berjung Pemecatan
Menghargai pekerjaan orang bisa dilakukan dengan berbagai cara ya sobat, mulai dari ucapan terima kasih hingga memberikan uang tips, namun meski pelayan di restoran dan seorang awak Abin sama-sama mengantarkan makanan, bukan berarti status mereka serupa dan bisa disamakan ya sobat.
Awak kabin telah bertanggung jawab secara penuh terhadap sisi kabin dan juga pekerjaan-pekerjaan lainnya, sesuai dengan yang sudah dipelajari di saat mereka mengikuti pelatihan sebelum nya.
Tugasnya berat jam kerjanya juga sangat panjang, sehingga mereka pun harus jauh dari rumah lagi. Makanya pihak maskapai tempat mereka bekerja sudah memfasilitasi dan memberikan kompensasi yang besar untuk mereka ya sobat.
Dikutip dari postingan artikel Kompas.com pemberian tip itu dilarang oleh sebagian besar maskapai, karena merasa tidak etis, alasannya mereka sudah diperlakukan cukup layak dan di beri gaji yang setimpal untuk pekerjaan nya.
Bahkan aksi ini bisa berujung pemecatan loh sobat. jadi Cukup ucapkan terima kasih tanpa ada tambahan tips uang kepada mereka yang bekerja sebagai kru kabin pesawat, atau yang kita sebut pramugari dan pramugara.
Terima kasih atas kunjunganya di artikel ini ya sobat, jangan lupa untuk menantikan artikel terkait lainnya ya sobat.